ECB Mengakhiri Program Stimulus QE

ECB Mengakhiri Program Stimulus QE

Diperbarui • 2019-11-11

Euro Central Bank akhirnya memutuskan untuk mengakhiri program stimulus quantitative easing yang telah diluncurkan sejak tahun 2015. Lebih dari $ 2,9 trilliun ECB mencetak uang dalam bentuk pembelian asset serta obligasi, guna melepaskan kawasan Uni Eropa dari deflasi saat itu. Langkah langkah kebijakan moneter ECB ini tentunya sama dengan langkah kebijakan The Fed saat memulihkan perekonomian Amerika Serikat saat krisis ekonomi dan moneter melanda ditahun 2008.

Perbedaan kebijakan moneter yang diambil oleh The Fed sesaat setelah penghentian QE dan menaikan suku bunga pertamanya ditahun 2016, adalah tingkat laju inflasi dan pertumbuhan ekonomi Amerika yang solid, sedangkan kebijakan moneter ECB yang diambil oleh Mario Draghi tadi malam , syarat dengan tekanan pertumbuhan ekonomi rendah dan ancaman inflasi yang masih ada, karena factor geopolitik. Walaupun demikian ECB dinilai cukup berani untuk menghentikan QE dalam keadaan geopolitik di Italia, Perancis dan Inggris yang sedang tidak menentu.

Kebijakan moneter yang seharusnya bernada hawkish, karena masuknya fase normalisasi di kawasan Uni Eropa ini, ternyata di selimuti oleh nada dovish saat Mario Draghi melakukan konferensi press, dimana penurunan proyeksi atas pertumbuhan ekonomi serta tingkat inflasi di tahun 2019, merupakan ancaman bagi normalisasi di kebijakan moneter ECB dimasa yang akan datang. Mario Draghi menyatakan bahwa QE akan berakhir pada akhir desember 2018 dan akan tetap melakukan re-investasi dari hasil obligasi yang ada, sampai pertumbuhan ekonomi ni Eropa membaik dan akan memulai menaikan suku bunga pada musim panas 2019.

Dengan melihat fenomena yang ada maka mata uang Euro ini dapat menguat secara signifikan, sampai ke level 1.1410 an, disaat terjadinya kenaikan laju inflasi atau pelemahan US Dollar kedepannya, dengan koreksi terjauh ada pada level 1.1310 an.

eurusd 14 des.png

Menyerupai

XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh
XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh

Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi

Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi
Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi

Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.

Berita terbaru

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

USDCAD Berusaha Hentikan Penurunan Tiga Hari
USDCAD Berusaha Hentikan Penurunan Tiga Hari

USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera